BANDUNG – Kabupaten Bekasi semakin menunjukkan taringnya di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Barat 2025. Tim voli indoor putra dan putri Kabupaten Bekasi berhasil mengawinkan medali emas, membawanya mendekati posisi lima besar di klasemen sementara.
Pertandingan final voli indoor digelar di GOR Saparua, Bandung, pada Jumat, 26 September 2025. Di voli putra, Kabupaten Bekasi bertemu dengan Ciamis dalam laga sengit yang berlangsung hingga lima set dengan skor akhir 3-2 untuk kemenangan Kabupaten Bekasi.
Tim putra yang diperkuat Jehan Alfaiz dan Muhamad Naufal Fathurrahman memulai pertandingan dengan keunggulan di set pertama 25-22. Namun, Ciamis yang mengandalkan Abdul Lathif Permana dan Alpan Fahri berhasil membalas dengan skor dramatis 32-30 pada set kedua.
Kabupaten Bekasi kembali unggul di set ketiga 25-21, sebelum Ciamis memaksa laga ke set penentuan usai merebut set keempat 25-20. Pada set kelima, tim Wibawa Mukti tampil agresif sejak awal dan menutup pertandingan dengan kemenangan 15-13.
Di partai final putri, tim Kabupaten Bekasi yang diperkuat Anita Bilqis Fajariah tampil penuh semangat menghadapi Kabupaten Bandung. Meski sempat kehilangan set pertama dengan skor tipis 26-28 karena beberapa kesalahan sendiri, tim putri bangkit dan mendominasi tiga set berikutnya dengan skor 25-13, 25-16, dan 25-18, memastikan medali emas kedua bagi Kabupaten Bekasi.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha, menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian ini. Prestasi gemilang ini menjadi bukti semangat juang, disiplin, dan mental kuat para pelajar Kabupaten Bekasi di tingkat provinsi.
“Alhamdulillah, Kabupaten Bekasi berhasil mengawinkan juara voli putra dan putri di Popda Jawa Barat 2025. Tim putra mengalahkan Ciamis dengan skor 3-2, dan tim putri menang atas Kabupaten Bandung 3-1,” ujarnya.
Iman menambahkan, target ke depan adalah meraih prestasi lebih baik dibandingkan Popda sebelumnya. Saat ini, Kabupaten Bekasi menempati peringkat keenam di klasemen sementara dengan selisih tipis dari posisi lima besar.
Data sementara perolehan medali menunjukkan Kabupaten Bekasi sudah berhasil mengantongi 51 medali, terdiri dari 11 medali emas, 15 perak, dan 25 perunggu. Lebih lanjut, sejumlah potensi medali masih dapat diraih di beberapa cabang olahraga. Selain itu, sebanyak enam atlet pencak silat akan berlaga di babak final. Bahkan dari cabang olahraga lain, sudah ada atlet yang berhasil menambah koleksi medali bagi Kabupaten Bekasi.
“Kami masih optimis dan terus berupaya. Masih ada cabang olahraga yang bertanding seperti pencak silat, panahan, tinju, voli pasir, dan tarung derajat. Harapan kami adalah memperbaiki posisi dari peringkat delapan pada Popda 2023 menjadi minimal peringkat lima atau enam pada tahun ini,” lanjutnya.
Iman berharap raihan medali Popda 2025 ini dapat memperbaiki posisi Kabupaten Bekasi, mengingat pada Popda 2023, Kabupaten Bekasi berada di peringkat delapan dengan raihan 54 medali yang terdiri dari 13 emas, 16 perak, dan 25 perunggu.
Maka dari itu, Iman juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi untuk memberikan doa dan dukungan agar para atlet pelajar dapat tampil maksimal dan mengharumkan nama daerah.
“Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi agar tim Popda bisa meraih prestasi terbaik dan membawa nama harum daerah,” pungkasnya.
Reporter : Dani Ibrahim
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 9
Pengunjung Bulan ini : 412317
Total Pengunjung : 4103141