CIKARANG PUSAT – Para tokoh agama Kabupaten Bekasi menyerukan pentingnya menjaga kondusivitas wilayah serta tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah persatuan masyarakat.
Pimpinan Ponpes Sirojul Ummah, KH. Nurhayadi Djuan An-Nadawy menegaskan bahwa situasi aman, damai, dan harmonis merupakan modal utama dalam mendukung pembangunan daerah. Ia mengingatkan masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi berbagai informasi yang beredar, terutama di media sosial.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketenangan di Kabupaten Bekasi. Jangan mudah terprovokasi oleh isu yang belum jelas kebenarannya. Mari kita kedepankan sikap tabayyun, saling menghormati, dan menjaga persaudaraan,” ujar KH. Nurhayadi usai memimpin Salat Hajat, Salat Taubat, dan Salat Ghoib di Plaza Pemda Cikarang Pusat, Senin (1/9/2025).
Ia menambahkan, perbedaan pandangan atau kepentingan seharusnya tidak dijadikan pemicu konflik, melainkan sebagai kekuatan untuk mempererat kebersamaan.
“Kabupaten Bekasi adalah rumah kita bersama. Kondisi aman dan damai hanya bisa terwujud bila semua pihak menahan diri, mengutamakan dialog, serta mengedepankan kepentingan bersama di atas kepentingan kelompok maupun individu,” imbuhnya.
KH. Nurhayadi juga berharap agar seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, dan pemerintah daerah dapat terus bersinergi menjaga kerukunan umat beragama serta memperkuat rasa persatuan dan kesatuan di Kabupaten Bekasi.
Sementara itu Ulama sufi Kabupaten Bekasi, KH. Agus Salim, turut menyampaikan imbauannya agar masyarakat tidak ikut dalam kerumunan massa berlebihan yang berpotensi memicu kericuhan.
“Jangan sampai ada kerumunan massa yang berlebihan. Hindari tindakan merusak fasilitas umum maupun pribadi, karena hal itu hanya akan merugikan diri sendiri dan masyarakat luas,” ujarnya.
KH. Agus Salim menegaskan bahwa menjaga kondusifitas, persatuan, dan perdamaian adalah prioritas bersama. Karena itu, masyarakat diingatkan untuk berpegang pada imbauan Presiden, Polri, dan TNI demi keselamatan bangsa dan negara.
Reporter : Andre M Jafar
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 6
Pengunjung Bulan ini : 412120
Total Pengunjung : 4102944