Kamis, 22 Mei 2025

Pemkab Bekasi Prioritaskan Pemulihan dan Revitalisasi Pasca Kebakaran Pasar Bojong

EKONOMI   May 21, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 165 Kali


id11630_Compress_20250521_195650_0522.jpg
PASAR BOJONG : Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang didampingi para Camat dan Pejabat terkait meninjau Kebakaran Pasar Bojong yang terletak di Kampung Kedung Gede, Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin. Rabu (21/05/2025). Foto : Jaja Jaelani

KEDUNGWARINGIN – Pemkab Bekasi akan segera merespons dampak kebakaran yang terjadi di Pasar Bojong Kecamatan Kedungwaringin. Bahkan akan menyiapkan langkah cepat serta rencana jangka panjang memastikan aktivitas perdagangan masyarakat dapat kembali berjalan normal.

“Langkah awal kita akan merapikan puing-puing kebakaran. Penataan ini bersifat sementara agar para pedagang dapat melanjutkan aktivitas perdagangannya,” ujar Bupati Ade saat meninjau di Pasar Bojong Pasca Kebakaran pada Rabu (21/5/2025).

Dia juga menambahkan, kehadirannya langsung ke lokasi merupakan bentuk nyata kepemimpinan yang harus turun ke bawah untuk belanja masalah dan menyelesaikannya langsung dari sumbernya. Katanya, dalam jangka menengah dan panjang, Pemkab Bekasi akan menyusun konsep pembangunan pasar yang lebih baik, aman dan nyaman untuk pedagang maupun pembeli.

“Insyaallah pasar ini akan kita bangun dengan lebih baik, supaya masyarakat merasa nyaman saat berdagang. Bahkan kami juga mencermati kondisi fasilitas sekitar, termasuk kantor UPTD yang juga tidak layak,” katanya.

Terkait pembangunan, Bupati Ade membuka kemungkinan berbagai opsi, mulai dari APBD, bantuan pusat, hingga kerja sama dengan pihak ketiga.

“Itu akan kita musyawarahkan, yang penting sekarang, kita fokus dulu pada pembersihan lokasi agar aktivitas dagang bisa berjalan kembali, kemungkinan dengan pemasangan awning sebagai solusi sementara,” tambahnya.

Bupati Ade juga menyampaikan bahwa telah ada langkah awal pemberian bantuan dan koordinasi dengan dinas terkait untuk membantu pedagang yang terdampak. Di antaranya kepala desa dan Camat telah diperintahkan untuk melakukan musyawarah mencari solusi, termasuk mendata kerugian dan kebutuhan mendesak masyarakat.

Melihat kejadian ini sebagai momentum evaluasi menyeluruh, Bupati menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pasar di seluruh wilayah Kabupaten Bekasi.

 “Kejadian ini adalah hikmah. Kami akan evaluasi kondisi seluruh pasar. Kalau memang harus diperbaiki, akan kita lakukan. Kita juga ingin menata agar tidak terjadi lagi okupasi jalan oleh pedagang kaki lima yang menyebabkan kemacetan dan kekumuhan,” jelasnya.

Dia juga menekankan pentingnya kebersihan pasar ke depan. Pasar tidak bisa bersih seperti rumah sakit, tapi paling tidak ada tempat pembuangan sementara dan pengelolaan sampah yang lebih baik.

Bupati Ade juga menyampaikan rencana penataan dan pembangunan pasar telah dimasukkan dalam RPJMD karena menyangkut langsung kesejahteraan masyarakat.

Reporter : Andre M Jafar

Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Pemkab Bekasi Prioritaskan Pemulihan dan Revitalisasi Pasca Kebakaran Pasar Bojong
EKONOMI   May 21, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Tinjau Pabrik Wuling, Wabup Asep Surya Atmaja Optimalisasi Penyerapan Tenaga Kerja Lokal
EKONOMI   May 19, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Wacanakan Pembukaan Putaran U-Turn Lemahabang
EKONOMI   May 19, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Wabup Bekasi: Sinergi Pusat dan Daerah Kunci Sukses Otonomi Daerah
EKONOMI   Apr 25, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Bertemu 41 Calon Investor dan Pengusaha dari Tiongkok Bahas Soal Jaminan Investasi
EKONOMI   Apr 23, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik