Kamis, 25 September 2025

Pemkab Bekasi dan Deltamas Kaji Pelebaran Exit Tol untuk Atasi Kemacetan

PEMERINTAHAN   Mar 21, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 1.892 Kali


id11339_Compress_20250321_224515_5131.jpg
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang didampingi Kepala DSDABMBK, Kepala Disperkimtan, mengikuti kegiatan Rapat Pembahasan Pelebaran Exit Tol Deltamas . Berlangsung di Ruang Rapat Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, Jum'at (21/03/2025). Foto: Jaja Jaelani/Newsroom

CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi bersama pengelola Deltamas tengah mengkaji rencana pelebaran jalan keluar (exit) tol di beberapa titik, khususnya di kawasan Deltamas. Upaya ini dilakukan untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan tersebut, mengingat tingginya volume kendaraan yang melintas setiap hari.

Pembahasan ini berlangsung dalam rapat di ruang rapat Bupati, Gedung Bupati, Kompleks Pemkab Cikarang Pusat, pada Jumat (21/03/2025). Rapat dipimpin oleh Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang, didampingi Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Henri Lincoln serta Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) Nurchaidir. Pihak Deltamas juga hadir dalam rapat tersebut untuk membahas kontribusi mereka dalam proyek ini.

Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menegaskan bahwa pelebaran exit tol menjadi langkah penting dalam mengurai kemacetan, sehingga dapat meningkatkan mobilitas masyarakat. "Saat ini kami sedang mengkaji peraturan, kerja sama, serta pemanfaatan fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos fasum) untuk proyek ini. Saya berterima kasih kepada Pak Tomi dari Deltamas yang akan menyerahkan tanah fasos fasum," ujarnya.

Ade juga menyoroti pentingnya aspek lingkungan dalam setiap kegiatan pembangunan. Ia mengingatkan pengelola Deltamas untuk memperhatikan dampak alih fungsi lahan yang berkontribusi terhadap banjir tahunan di Kabupaten Bekasi. "Kami ingin memastikan bahwa setiap proyek pembangunan tetap memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan tidak memperburuk kondisi yang ada," tambahnya.

Selain itu, Bupati Bekasi berharap Deltamas segera menyerahkan tanah fasos dan fasum yang nantinya akan menjadi aset daerah. Aset ini akan digunakan untuk berbagai kepentingan masyarakat, seperti pembangunan alun-alun dan masjid jami. "Jika kita berkolaborasi dengan pengelola kawasan seperti Deltamas, EJIP, Lippo, Jababeka, dan lainnya, pembangunan di Kabupaten Bekasi dapat berjalan lebih cepat," ungkapnya.

Pemkab Bekasi menargetkan kajian pelebaran exit tol di kawasan Deltamas ini dapat diselesaikan dalam beberapa bulan ke depan sebelum masuk ke tahap perencanaan teknis. Dengan adanya proyek ini, diharapkan akses keluar-masuk kawasan Deltamas melalui tol dapat lebih lancar, sehingga aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat di Cikarang Pusat dan sekitarnya semakin optimal.

Reporter : Fajar CQA

 

Berita Lainnya

World Clean Up Day, DLH Angkut Puluhan Ton Sampah di Karangbahagia
PEMERINTAHAN   Sep 23, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Cegah Bullying, DP3A Dorong Dibentuknya Satgas Pencegahan Kekerasan di Setiap Sekolah
PEMERINTAHAN   Sep 23, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
World Clean Up Day 2025, Pemkab Bekasi Gaungkan Gerakan Bersih Lingkungan
PEMERINTAHAN   Sep 20, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Punya Bus Trans Wibawamukti dan Angkot Ber-AC, Wagub Jabar Apresiasi Inovasi Pemkab Bekasi
PEMERINTAHAN   Sep 20, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Kado Istimewa Hari Tani Nasional 2025, Bupati Ade Kunang Persembahkan Perda LP2B untuk Sejahterakan Petani
PEMERINTAHAN   Sep 19, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik