Rabu, 07 Mei 2025

Plt Camat Bojongmangu Imbau Warga Tidak Bakar Sampah Sembarangan

PEMERINTAHAN   Sep 6, 2023  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 1.006 Kali


id8144_Compress_20230906_204630_0254.jpg
SEMPROT : Plt Camat Bojongmangu saat meninjau lokasi kebakaran lahan kosong bersama Kapolsek Cibarusah Iptu Arie Andhika Silamukti, di kampung, POJ, Desa Bojongmangu Rabu (6/9/2023). foto Soni Suganda

BOJONGMANGU - Plt Camat Bojongmangu Sapto Noviantoro mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar sampah di lingkungan rumah, kebun dan hutan di saat musim kemarau panjang dan kering ini. Hal tersebut agar menghindari terjadinya kebakaran lahan serta antisipasi polusi udara akibat asap yang ditimbulkan dari pembakaran.

“Musim kemarau panjang yang terjadi saat ini bisa menyebabkan pohon-pohon kering mudah terbakar,” ujar Plt Camat Bojongmangu saat meninjau lokasi kebakaran lahan kosong bersama Kapolsek Cibarusah Iptu Arie Andhika Silamukti, di kampung POJ, Desa Bojongmangu Rabu (06/09/2023).

Selain itu, Sapto juga menghimbau bagi yang merokok juga diminta untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan karena menyebabkan kebakaran. Dia juga meminta aparat desa, RT RW bersama masyarakat agar siap siaga.

“Sehingga jika terjadi kebakaran, bisa cepat tangani, dan sekecil apapun kejadiannya harus cepat lapor ke pihak instansi terkait, seperti kejadian kali ini, Damkar kabupaten Bekasi langsung turun dan cepat tanggap ketika ada kebakaran,” katanya.

Sapto juga mengajak masyarakat Bojongmangu menjaga diri, keluarga dan lingkungan dari bencana kekeringan yang terjadi saat ini. Katanya, setiap insan dapat menjadi solusi dengan tidak melakukan hal yang menundang bencana.

“Saya juga mengajak masyarakat untuk bisa memahami bagaimana mengantisipasi atau mencegah bencana kebakaran dan kekeringan saat ini,” tambahnya.

Sapto, juga mengungkapkan, terkait bencana kekeringan yang melanda wilayah kecamatan Bojongmangu, pihaknya terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bekasi dan PDAM untuk penyediaan air bersih.

"Ya, untuk mengantisipasi kekeringan dan susahnya air bersih, untuk penyediaan air bersih kami terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bekasi, dan PDAM, kami juga  bentuk tim tanggap bencana, ada Liaison Officer (LO) juga dari pemerintah kabupaten,” katanya.

Di wilayah Bojongmangu ada 6 desa yang terdampak kekeringan dan 4 desa yang terparah yakni Desa Medalkrisna, Karangmulya, Karangindah dan Sukamukti. 2 desa yaitu Desa Sukabungah dan Bojongmangu tidak terlalu parah

“Masih bisa diantisipasi, untuk yang 4 desa kami sudah sediakan 11 toren atau penampungan air, di masing wilayah, untuk mempermudah pengiriman airnya," ungkapnya.

Reporter : Soni Suganda

Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Pemkab Bekasi Sambut Baik Dibangunnya Perumahan untuk Karyawan Industri Media
PEMERINTAHAN   May 7, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Terjunkan 30 Truk, DLH Kabupaten Bekasi Angkut 150 Ton Sampah Pasca Penertiban Bangli
PEMERINTAHAN   May 6, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Disnaker Kabupaten Bekasi Gelar Bekasi Pasti Kerja Expo 2025 pada 27 Mei 2025
PEMERINTAHAN   May 6, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Dinas SDABMBK Targetkan Pembangunan Bendung BSH-0 Kali CBL Rampung November 2025
PEMERINTAHAN   May 5, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Kunjungi PT Sanoh dan PT Enkei, Wabup Bekasi Dorong Serapan Tenaga Kerja Lokal
PEMERINTAHAN   May 5, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik