Minggu, 09 Februari 2025

Hari Amal Bakti 79, Pj Bupati Tekankan Perkokoh Nilai Pancasila, Demokrasi, HAM dan Toleransi Beragama

PEMERINTAHAN   Jan 3, 2025  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 2.487 Kali


id11000_Compress_20250103_150014_4107.jpg
AMAL BAKTI : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi didampingi Pj Sekda Jaoharul Alam menghadiri upacara peringatan Hari Amal Bakti Ke-79 Kementerian Agama RI, tingkat Kabupaten Bekasi di halaman Kantor Kemenag Kabupaten Bekasi, Kompleks Pemkab Bekasi pada Jum'at (03/01/2025). Foto : Fajar CQA

CIKARANG PUSAT - Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi didampingi Pj Sekda Jaoharul Alam menghadiri upacara peringatan Hari Amal Bakti Ke-79 Kementerian Agama RI, tingkat Kabupaten Bekasi di halaman Kantor Kemenag Kabupaten Bekasi, Kompleks Pemkab Bekasi pada Jum'at (03/01/2025).

Tahun ini Kementerian Agama RI mengambil tema Umat Rukun Menuju Indonesia Emas.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir unsur Forkopimda bersama Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bekasi, Sobirin.

Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi menyampaikan Hari Amal Bakti merupakan momentum dalam mendukung dan mengimplementasikan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran. Dia menekankan agar seluruh jajaran Kemenag Kabupaten Bekasi terus memperkokoh nilai ideologi Pancasila, Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan meningkatkan toleransi antar umat beragama.

"Dalam cita kebangsaan yang berideologi Pancasila keberadaan Kemenag menjadi jalan tengah antara teori memisahkan Agama dari negara dan Persatuan Agama dengan negara. Sambutan Menteri agama tahun 1946 mencerminkan Kementerian Agama menjamin kehidupan agama-agama serta pemeluknya," ungkap Pj Bupati Dedy Supriyadi saat membacakan amanat Menteri Agama RI, Prof KH. Nasarudin Umar.

Dedy Supriyadi menuturkan Indonesia bukan negara agama maupun sekuler meski demikian negara memberi tempat terhormat bagi agama dan masyarakat Indonesia selama berabad-abad dikenal religius. Khususnya dalam hal negara menjamin kebebasan beribadah, dan keharmonisan antar umat beragama adalah tugas Kementerian Agama.

Selain itu, dekade terakhir ini masih ada kesenjangan antara pemeluk agama dengan kehidupan sosial dengan masih adanya korupsi, dan hal kurang baik lainnya. Karena itu tugas Kementerian Agama akan sukses apabila kesenjangan sosial tersebut bisa dikikis dengan nilai-nilai agama.

Dia mengajak kepada masyarakat Kabupaten Bekasi untuk senantiasa mengamalkan nilai-nilai agama dalam kehidupan sosial dan bernegara.

"Tantangan ini mesti disadari dan dijawab khususnya oleh seluruh jajaran Kementerian Agama," ucapnya.

Dia menekankan kehidupan umat beragama yang rukun akan semakin mengokohkan tujuan Indonesia Emas ke depannya.

"Tapi sebaliknya jika tidak rukun dan harmonis kita akan sulit mencapai tujuan tersebut," tandasnya.

Reporter : Fajar CQA
Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Program Botram Pemkab Bekasi Jadi Magnet Pengurusan Dokumen Penting
PEMERINTAHAN   Feb 8, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pj Bupati Bekasi Bersama Perangkat Daerah Silaturahmi dengan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih
PEMERINTAHAN   Feb 7, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Realisasi Investasi Kabupaten Bekasi 2024 Capai Rp71,8 Triliun, Tertinggi di Jawa Barat
PEMERINTAHAN   Feb 7, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pj Sekda Kabupaten Bekasi Buka Rapat Penyusunan Perjanjian Kinerja Perangkat Daerah
PEMERINTAHAN   Feb 7, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
DPMD Kabupaten Bekasi Gelar Pembinaan Pengelola BUMDes untuk Tingkatkan Kapasitas SDM
PEMERINTAHAN   Feb 7, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik