Kamis, 25 April 2024

Camat Tambun Selatan Koordinasikan Penanganan Korban Puting Beliung di Tiga Desa

PEMERINTAHAN   Mar 2, 2023  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 1.171 Kali


id6763_Compress_20230302_140759_9230.jpg
Camat Tambun Selatan Junaefi, didampingi Muspika, meninjau warga terdampak bencana angin puting beliung di Desa Sumberjaya, pada Kamis (02/03/2023).

TAMBUN SELATAN - Camat Tambun Selatan Junaefi bersama unsur Muspika, mengunjungi warga yang terdampak bencana angin puting beliung yang menerjang ratusan pemukiman warga di tiga desa, pada Rabu (1/3) siang sekitar pukul 13.00 WIB. Tiga desa tersebut yakni Desa Sumberjaya, Desa Tridayasakti dan Desa Mangunjaya.

Intensitas hujan yang cukup deras disertai angin kencang mengakibatkan ratusan rumah warga mengalami kerusakan ringan, sedang hingga berat.

"Untuk data terakhir, jumlah rumah yang mengalami kerusakan di Desa Mangunjaya 102 rumah, Desa Sumberjaya 164 rumah dan Desa Tridayasakti 53 rumah. Total keseluruhan 319 rumah. Dari jumlah itu ada 19 rumah yang rusak berat di Desa Sumberjaya," kata Junaefi saat meninjau warga terdampak puting beliung di Desa Sumberjaya, pada Kamis (02/03/2023).

Junefi mengatakan, untuk penanganan dan bantuan warga terdampak puting beliung, pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas terkait diantaranya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial, Baznas dan PMI Kabupaten Bekasi.

"Alhamdulillah kita juga dibantu dari Satuan Brimob, dari BPBD, Dinsos dan PMI juga sudah turun memberikan bantuan, mulai dari memotong pohon tumbang, pembagian sembako dan dari Disperkimtan akan meninjau ke lokasi untuk survei, mudah-mudahan akan ada tindak lanjut setelah ini," ungkapnya.

Selain itu, Junaefi menyebutkan, pihaknya sedang mengajukan bantuan kepada Baznas Kabupaten Bekasi untuk membangun kembali rumah yang rusak berat.

"Ya, kita arahkan ke Baznas, karena Baznas memang bisa lebih cepat penanganannya bagi rumah yang sangat parah kerusakannya seperti rumah roboh yang dihuni oleh keluarga yang tidak mampu," katanya.

Junaefi menjelaskan, untuk kerusakan rumah yang atapnya lepas akan diperbaiki secara gotong royong bersama masyarakat.

"Saya bersyukur, melihat masyarakat di lapangan, mereka kompak bahu-membahu membantu warga yang terkena bencana. Tradisi gotong-royong mereka masih tinggi dan saling membantu," katanya.

Junaefi juga mengimbau warga Kecamatan Tambun Selatan, jika terdapat pohon rimbun dan tinggi yang sudah rapuh, agar segera ditebang untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Reporter : Andre M Jafar
Editor      : Yus Ismail

 

Berita Lainnya

Pj Bupati Bekasi Tekankan Pentingnya Inovasi dan Teknologi dalam Penanggulangan Bencana
PEMERINTAHAN   Apr 24, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Ade Muksin Terpilih Sebagai Ketua PWI Bekasi Periode 2024-2027, Pemkab Bekasi Beri Selamat
PEMERINTAHAN   Apr 24, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Cegah DBD Kepala Puskesmas Sukadami Ajak Masyarakat Budayakan PHBS
PEMERINTAHAN   Apr 23, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Sukseskan MTQ ke-38 Jawa Barat, Pemkab Bekasi Gerakkan Perangkat Daerah dan Unsur Masyarakat
PEMERINTAHAN   Apr 23, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Dani Ramdan Minta Perumda Tirta Bhagasasi Tingkatkan Layanan Air Bersih untuk Masyarakat
PEMERINTAHAN   Apr 23, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik