CIKARANG UTARA – Dua minggu pasca lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah, harga kebutuhan bahan pokok di Pasar Baru Cikarang Kabupaten Bekasi mengalami kenaikan. Bahkan beberapa komoditas seperti telor ayam ras, bawang merah dan minyak goreng curah mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Kepala Unit Pelaksanaan Teknis Dasar (UPTD) Pasar Baru Cikarang, Nawawi mengatakan, naiknya harga bawang merah dan minyak goreng curah di Pasar Baru Cikarang dipicu karena banyaknya permintaan.
“Kenaikan sembako di Pasar Baru Cikarang dipicu karena banyaknya permintaan dari konsumen, namun stok barang menipis” ujar Nawawi saat ditemui di Kantor UPTD Pasar Baru Cikarang, Kamis (27/05/2021)
Ia juga menjelaskan, bawang merah mengalami kenaikan sebesar Rp 3.000, yang sebelumnya Rp. 32.000 menjadi Rp35.000 per kilogram. Sedangkan untuk harga minyak goreng curah mencapai Rp. 14.000 per kilogram dari sebelumnya Rp10.500 per kilogram. Sedangkan harga telor ayam ras naik dari Rp22.000 menjadi Rp25.000 per kilogram.
Meskipun harga bawang merah dan minyak goreng curah mengalami kenaikan, beberapa harga kebutuhan bahan pokok mengalami penurunan. Salah satunya harga daging ayam yang mengalami penurunan dari Rp32.000 menjadi Rp.30.000 per kilogram.
Sedangkan beberapa komoditas di Pasar Baru Cikarang yang terpantau masih stabil, yaitu Beras IR II Rp. 9.500 per kilogram, cabe keriting hijau Rp. 25.000 per kilogram, tomat Rp 10.000 per kilogram dan wortel Rp. 9.000 per kilogram.
Nawawi berharap masyarakat tidak cemas mengenai kenaikan yang terjadi, karena pihaknya selalu melakukan pengawasan terhadap harga harian di Pasar Baru Cikarang.
“Kami setiap harinya turunkan tim pemantau harga bahan pokok di Pasar Baru Cikarang, untuk mengetahui harga mana yang stabil dan yang naik,” tambahnya.
Reporter : Ike
Editor : Yus Ismail
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 7
Pengunjung Bulan ini : 150107
Total Pengunjung : 4102099