CIKARANG UTARA – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi mendukung penuh pelaksanaan Lomba Karya Inovasi Generative AI Siswa SMK Karawang dan Bekasi Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) RI bekerja sama dengan Amazon Web Services (AWS).
Lomba ini digelar di Aula Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Jababeka Cikarang, Cikarang Utara, pada Rabu (19/2/2025). Acara ini dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dedy Supriyadi, serta Kepala Diskominfosantik Kabupaten Bekasi Yan Yan Akhmad Kurnia. Sebanyak 300 peserta hadir secara langsung, sementara 1.000 peserta lainnya mengikuti secara daring.
Kepala Diskominfosantik Yan Yan Akhmad Kurnia, mewakili Pj Bupati Bekasi, menyatakan bahwa lomba ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung pengembangan talenta digital muda dan peningkatan sumber daya manusia di era teknologi.
"Inovasi berbasis AI yang dikembangkan oleh para siswa perlu terus didorong karena dapat merangsang berbagai inovasi lain yang bermanfaat di masa depan," ujar Yan Yan usai mendampingi Pj Bupati Bekasi dalam acara tersebut.
Lebih lanjut, Yan Yan mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bekasi telah bekerja sama dengan Kemkomdigi melalui BPPTIK Cikarang dalam upaya pengembangan sumber daya manusia, baik bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun masyarakat umum. Diskominfosantik juga berperan sebagai Sekretaris Dewan Smart City yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan pelatihan terkait teknologi digital.
"Kami mendapatkan kuota minimal 30 persen dari jumlah peserta yang diselenggarakan BPPTIK. Jika kuotanya 10.000, maka minimal 3.000 peserta berasal dari Kabupaten Bekasi," jelasnya.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan Komputasi Awan (Cloud Computing) dalam menghadapi revolusi teknologi global. Menurutnya, Indonesia harus memanfaatkan perkembangan teknologi dari berbagai negara untuk kepentingan nasional.
"Hingga saat ini, Kemkomdigi telah melatih lebih dari 654.000 talenta digital, sedangkan AWS telah melatih lebih dari 800.000 talenta digital. Saya optimis Indonesia tidak akan tertinggal dalam perkembangan teknologi, terutama di bidang AI," ungkapnya.
Lomba ini menjadi bagian dari upaya bersama pemerintah dan sektor swasta dalam membangun ekosistem digital yang inovatif serta mendorong peningkatan kompetensi generasi muda di bidang teknologi.
Reporter : Fajar CQA
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 9
Pengunjung Bulan ini : 150023
Total Pengunjung : 4102015