Senin, 20 Mei 2024

Peringatan Hardiknas 2024

Cegah Kekerasan di Sekolah, Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi Si Getak

PENDIDIKAN   May 2, 2024  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 275 Kali


id9596_Compress_20240502_170818_8461.jpg
UPACARA HARDIKNAS 2024 : Pj Bupati Bekasi memimpin Upacara Hari Pendidikan Nasional tingkat Kabupaten Bekasi, di SMPN 1 Cikarang Selatan, Kamis (02/05/2024). FOTO : ANDI IMANUDIN/NEWSROOM DISKOMINFOSANTIK.

CIKARANG SELATAN - Momentum peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Bekasi meluncurkan aplikasi SI GETAK (Sistem Cegah dan Tangani Kekerasan), sebuah sistem pelaporan antara siswa dan guru apabila terjadi tindakan kekerasan di dalam maupun luar lingkungan sekolah.

Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan menyampaikan, melalui aplikasi SI GETAK ini diharapkan dapat mencegah tindakan kekerasan dalam dunia pendidikan, sehingga setiap individu baik guru maupun siswa dapat saling menegur dan mengawasi untuk tidak melakukan hal tersebut.

"Sebenarnya ini adalah sebuah sistem pelaporan, jadi siswa, guru, bahkan masyarakat bisa melaporkan kejadian kekerasan di sekolah maupun luar sekolah. Tapi yang lebih kita dorong adalah pencegahannya dengan harapan, adanya aplikasi ini orang-orang akan berpikir jika mau merundung,” ungkap Dani Ramdan usai memimpin Upacara Hari Pendidikan Nasional tingkat Kabupaten Bekasi, di SMPN 1 Cikarang Selatan, Kamis (02/05/2024).

Lebih lanjut, sebagaimana arahan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Tekhnologi (Mendikbudristek), Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan berpesan kepada seluruh tenaga pendidik yang ada di Kabupaten Bekasi agar terus berkontribusi dalam dunia pendidikan, mencetak generasi penerus menuju Indonesia Emas 2045. Terlebih dengan adanya kurikulum Merdeka Belajar yang mulai diterapkan di tahun 2024 ini. 

"Tentu ini merupakan upaya yang luar biasa keras, maka harus terus berjalan apa yang sudah dirintis kemajuannya dan kelebihannya dilanjutkan agar kita bisa melompat ke masa depan secara cepat, karena itu saya sangat menaruh harapan besar kepada pendidik untuk mengambil peran yang signifikan. Ini sangat strategis untuk membangun masa depan yang lebih cerah menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Iman Faturochman, menambahkan bahwa pada aplikasi SI GETAK tersebut para siswa-siswi akan terverifikasi melalui Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) sehingga laporan yang masuk ke sistem dapat segera ditindaklanjuti.

Selanjutnya, dalam mendukung pencanangan merdeka belajar ini, Faturochman menyebutkan bahwa Disdik Kabupaten Bekasi telah membuka kesempatan untuk masyarakat yang ingin membagikan ilmu dan keahlian yang dimilikinya ke sekolah dengan terlebih dulu berkomunikasi dengan koordinator pendidikan di setiap kecamatan. 

"Bagi masyarakat yang ingin berbagi ilmu dan keahlian dapat dipersilakan untuk mengunjungi satuan pendidikan berkoordinasi dengan koordinator wilayah di tiap Kecamatan,” katanya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut unsur Forkopimda Kabupaten Bekasi, Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Bunda PAUD Kabupaten Bekasi, Ketua DWP Kabupaten Bekasi, jajaran Kepala Perangkat Daerah dan Kepala Sekolah di lingkungan Pemkab Bekasi, serta Ketua Baznas Kabupaten Bekasi.

Reporter : Arif Tiarno

Editor      : Yus Ismail

Berita Lainnya

Gelar IKP Goes To School Ke-2, Diskominfosantik Kenalkan Literasi Digital untuk Pelajar
PENDIDIKAN   May 16, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
167 Siswa SMPN 1 Sukakarya Ikuti PSAJ 2024 Berbasis Online
PENDIDIKAN   May 16, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Disdik Kabupaten Bekasi Imbau Kepala Sekolah Arahkan Kegiatan Outing Class Bernilai Edukasi
PENDIDIKAN   May 15, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Program Polisi Sahabat Anak, Polsek Cikarang Timur Terima Kunjungan Paud Annisa
PENDIDIKAN   May 14, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Jadikan Sampah Bernilai Ekonomis, SMAN 1 Sukakarya Dirikan Bank Sampah
PENDIDIKAN   May 14, 2024   Posted by: Newsroom Diskominfosantik