CIKARANG PUSAT — Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terus memperkuat sinergi dengan dunia akademik dalam mendorong kemajuan pelaku usaha lokal. Salah satunya melalui kegiatan peningkatan kapasitas bagi pelaku usaha mikro yang digelar di Aula Kampus Institut Teknologi dan Sains Bandung (ITSB) Deltamas, pada Rabu (12/11/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memperluas partisipasi UMKM dalam sistem pengadaan barang dan jasa pemerintah, sekaligus memfasilitasi pelaku usaha agar lebih adaptif terhadap ekosistem ekonomi digital.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi, Hasan Basri, menjelaskan bahwa sinergi antara Pemkab Bekasi dan ITSB merupakan langkah konkret dalam memperkuat daya saing pelaku usaha mikro di daerah.
“Dinas Koperasi UMKM Pemerintah Kabupaten Bekasi bekerja sama dengan Institut Teknologi dan Sains Bandung mengadakan kegiatan bagi para pengusaha UMKM di beberapa wilayah Kabupaten Bekasi. Tujuannya agar mereka memahami dan mampu melaksanakan proses pengadaan sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Hasan Basri.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Bekasi juga telah mengembangkan aplikasi e-Bebeli, sebagai platform belanja produk lokal oleh perangkat daerah. Melalui aplikasi ini, diharapkan pelaku UMKM dapat memasarkan produknya secara lebih luas.
“Kami berharap perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi, baik dinas, badan, bagian, kecamatan, maupun kelurahan, dapat menggunakan aplikasi e-Bebeli dalam memenuhi kebutuhan pengadaan barang. Ini sekaligus membantu memasarkan produk-produk hasil karya pelaku UMKM kita,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut juga digelar bazar produk UMKM yang menampilkan beragam hasil karya masyarakat, mulai dari produk makanan, minuman, hingga kerajinan tangan dan batik khas Bekasi.
“Produk-produk yang ditampilkan sangat bagus, baik dari sisi kemasan, tampilan, maupun rasa. Ini menunjukkan kualitas UMKM kita semakin meningkat,” tambah Hasan Basri.
Sementara itu, Dekan Fakultas Digital Desain dan Bisnis ITSB, Surjandy, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan Pemerintah Kabupaten Bekasi yang telah memilih ITSB sebagai mitra penyelenggara kegiatan. Menurutnya, kegiatan tersebut sejalan dengan semangat tridharma perguruan tinggi, khususnya dalam pengabdian kepada masyarakat.
“Terima kasih atas kepercayaan dari Pak Kadis untuk bisa menyelenggarakan aktivitas ini di ITSB. Dari aktivitas ini kita berharap bisa berlanjut, dan fasilitas yang ada ke depan akan terus kita tingkatkan karena ada beberapa sarana baru yang sedang dikembangkan,” ujar Surjandy.
Ia menjelaskan, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi mahasiswa dan dosen ITSB untuk berinteraksi langsung dengan pelaku UMKM, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan secara praktis dan aplikatif.
“Aktivitas ini sangat mendukung tridharma perguruan tinggi. Kami memiliki tenaga ahli, baik dari dosen maupun mahasiswa, yang membutuhkan tempat untuk praktik langsung. Melalui kegiatan ini, mereka bisa membantu UMKM sekaligus belajar dari pengalaman nyata di lapangan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Surjandy menilai kolaborasi antara kampus dan pemerintah daerah menciptakan hubungan yang saling menguntungkan.
“Ada simbiosis mutualisme di sini. Mahasiswa bisa menerapkan ilmu yang mereka dapatkan, sementara UMKM pun terbantu untuk terus maju dan berkembang,” pungkasnya.
Reporter : Suganda
Editor : Fuad Fauzi
Berita Lainnya
TERPOPULER BULAN INI
Pengunjung hari ini : 8
Pengunjung Bulan ini : 438747
Total Pengunjung : 4103513