Jumat, 18 Juli 2025

Jalan Amblas, Plt Camat Bojongmangu Koordinasi dengan Dinas SDABMBK untuk Perbaikan

PEMERINTAHAN   Jan 5, 2024  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 709 Kali


id8939_Compress_20240105_202230_0300.jpg
WASPADA JALAN AMBLAS : Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Bojongmangu meninjau jalan amblas di ruas jalan Sukamukti - Bojongmangu perbatasan Sukabungah depan Alfamart, Jumat, (5/1/2024). foto Soni Suganda

BOJONGMANGU – Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Bojongmangu meninjau jalan amblas di ruas jalan Sukamukti - Bojongmangu perbatasan Sukabungah depan Alfamart, Jumat, (5/1/2024). Jalan tersebut amblas akibat curah hujan yang cukup tinggi dibeberapa hari terakhir ini.

Plt. Camat Bojongmangu Sapto Noviantoro mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Forkopimcam mengantisipasi terjadinya bencana longsor akibat curah hujan tinggi. Bahkan juga dengan beberapa dinas terkait agar segera mengambil langkah memperbaiki jalan amblas tersebut.

"Dengan dinas kami sudah berkoordinasi dengan BPBD dan hari ini mungkin ditindaklanjuti, oleh DSDABMBK (Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga Bina Kontruksi) Kabupaten Bekasi, menunggu informasi dan untuk penanganan secara darurat, langkah yang sudah kami lakukan berkoordinasi dengan warga, pihak desa dan pengembang Deltamas,” jelas Sapto Noviantoro.

Untuk sementara, kata Sapto, jalan yang kena longsor atau amblas tidak bisa dilewati kendaraan. Bagi warga yang hendak melewati jalan bisa menggunakan jalan alternatif seperti melalui jalur kawasan.

"Ya kami menghimbau kepada warga yang hendak melawati jalur atau jalan tersebut, bisa menggunakan jalur alternatif lewat jalur kawasan GIIC," sarannya.

Sapto juga menghimbau, kepada warga agar waspada dalam menghadapi musim penghujan kali ini. Selain itu juga bisa sama-sama memantau titik- titik mana saja yang rawan longsor atau pun banjir.

"Karena ini bukan pertama kali kejadian longsor di wilayah Bojongmangu, karena konstruksi tanah di wilayah Kecamatan Bojongmangu hampir rata rawan longsor, karena berada di ketinggian, Namun ini menjadi catatan, kepada kita dan untuk semua agar selalu memperhatikan baik resiko atau ancaman dampak yang mungkin di timbulkan,” jelasnya.

Sapto menambahkan, kedepannya akan mengajukan usulan ke dinas terkait agar membuat turap guna menahan pergeseran tanah di wilayah yang rawan bencana longsor.

"Ya, kami juga mengimbau kepada warga yang tinggal di dataran yang lebih tinggi di wilayah Kecamatan Bojongmangu, agar tetap berhati-hati dan tetap waspada, siap siaga dalam mengantisipasi bencana longsor," katanya.

Reporter : Soni Suganda

Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Diskominfosantik Dorong Literasi Digital Pengaduan Publik dan Satu Data di Cikarang Timur
PEMERINTAHAN   Jul 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Kabupaten Bekasi Raih Tiga Penghargaan Pelayanan Publik dari Kemenpan RB
PEMERINTAHAN   Jul 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Laksanakan Konsultasi Publik Pengadaan Tanah untuk Perluasan TPA Burangkeng
PEMERINTAHAN   Jul 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Ketua Dekopinda : Koperasi Merah Putih Kekuatan Baru Bangkitnya Ekonomi Pedesaan
PEMERINTAHAN   Jul 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Ketua KPRI Apresiasi Semangat Kolaboratif Gerakan Koperasi Kabupaten Bekasi
PEMERINTAHAN   Jul 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik