Kamis, 18 September 2025

KPAD Siapkan Empat Strategi Tanggulangi HIV/Aids

PEMERINTAHAN   Oct 12, 2022  -   Diposting Oleh : Newsroom Diskominfosantik  -  Dibaca : 1.792 Kali


id5891_Compress_20221012_190007_7558.jpg
Kepala Sekretariat KPA Kabupaten Bekasi, Ade Bawono

CIKARANG UTARA - Komisi Penanggulangan Aids Daerah (KPAD) Kabupaten Bekasi, menyatakan pihaknya tengah menyusun Rencana Aksi Daerah (RAD) dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/Aids di Kabupaten Bekasi. Hal tersebut merupakan tindaklanjut dari terbitnya Perda tentang Pencegahan dan Penanggulangan HIV/Aids.

Kepala Sekretariat Komisi Penanggulangan Aids Kabupaten Bekasi, Ade Bawono menjelaskan penyusunan RAD merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam percepatan dan penanggulangan HIV/Aids.

KPA Kabupaten Bekasi telah melakukan kunjungan ke KPA Kota Cirebon yang telah memiliki RAD. Dari hasil kunjungan tersebut, ada beberapa strategi yang akan dilakukan kedepannya.

"Ada 4 strategi yang kita tangkap, pertama adalah penguatan kelembagaan, kedua, terkait dengan upaya preventif untuk sasaran 15-24 tahun dari berbagai macam populasi umum, maupun populasi kunci," terang Ade di Sekretariat KPA Kabupaten Bekasi, Cikarang Utara, pada Rabu (12/10).

Rencana aksi selanjutnya, menurut Ade adalah upaya peningkatan layanan kesehatan, serta upaya meminimalisir proses dari stigma dan diskriminasi ke lingkungan yang lebih kondusif melalui pendekatan emosional.

"Kalau pendampingan psiko-sosial yang dilakukan itu oleh teman-teman NGO, khususnya yang bergerak di penggiat HIV, ada LSM Grafik, Gaya Patriot Bekasi, ada Jaringan Indonesia Positif, ada Pemuda Tapal Batas, dan ada Forum Teras Simpul, ada juga Female Plus," paparnya.

Dengan adanya motivasi secara mental dari penggiat HIV ini, menurut Ade akan mampu meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri Orang Dengan HIV/Aids (ODHA) ataupun meminimalisir stigma dan diskriminasi yang akan terjadi secara sosial di masyarakat.

 "Mereka akan tetap bisa berbaur, bersosial, terhadap masyarakat dan lain-lain dan akhirnya stigma dan diskrimnisasi bisa makin berkurang," terangnya.

KPA Kabupaten Bekasi untuk saat ini terus melakukan kajian dalam klausul Perda yang baru terbit untuk dapat ditindaklanjuti Peraturan Bupati sambil menunggu nomor registrasi dan penomoran lembaran daerah.

"Jadi kita masih nunggu proses itu, nanti setelah ini kalau Perda-nya sudah kita terima, kita akan share," tandasnya.

 

Reporter : Fajar CQA

Editor : Fuad Fauzi

Berita Lainnya

Perda LP2B Ditetapkan, Bupati Ade Kunang: “Dukung Penguatan Pangan Berkelanjutan”
PEMERINTAHAN   Sep 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi Komitmen Dukung Program TMMD untuk Pemerataan Pembangunan Desa
PEMERINTAHAN   Sep 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pemkab Bekasi bersama Biro Hukum dan HAM Provinsi Jabar Gelar Pembinaan Produk Hukum Daerah
PEMERINTAHAN   Sep 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Pj Sekda Bekasi Tegaskan ASN Harus Disiplin dan Responsif: “Kita Pelayan, Bukan Dilayani”
PEMERINTAHAN   Sep 17, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik
Lurah Bahagia Khoirul Anwar Jadi Kandidat The Future Leader Jawa Barat Tahun 2025
PEMERINTAHAN   Sep 15, 2025   Posted by: Newsroom Diskominfosantik